Kalah Melawan Brazil, Serbia Tereliminasi Dari Piala Dunia

Kalah Melawan Brazil, Serbia Tereliminasi Dari Piala Dunia

Pelatih Serbia Mladen Krstajic mengakui bahwa timnya tidak sanggup untuk mengalahkan tim Brasil saat mereka tereliminasi dari Piala Dunia setelah kekalahan dengan skor 2-0 atas Brazil.

Kalah Melawan Brazil, Serbia Tereliminasi Dari Piala Dunia

Kekalahan Serbia yang memilukan hati para penggemar dalam pertandingan melawan Swiss Grup E pada Jumat lalu membuat Serbia harus mengalahkan tim Brazil yang sudah pernah meraih juara dunia sebanyak lima kali tersebut pada hari Rabu untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.

Tetapi harapan tersebut dipatahkan oleh gol dari Paulinho dan Thiago Silva yang merupakan penghargaan untuk upaya berani mereka dalam melakukan serangan itu.

“Kami sangat semangat untuk melakukan penyerangan di babak pertama, sampai akhirnya tim Brasil berhasil mencetak gol,” kata Krstajic kepada wartawan.

“Ini adalah saat-saat ketika kualitas individu pemain keluar dan melakukan permainan dengan usaha keras.

“Kami datang ke sini untuk memenangkan pertandingan melawan tim Brazil yang begitu kuat dalam sepakbola modern. Namun kami gagal dalam pertandingan ini.

Saya tetap memberikan ucapan selamat kepada para pemain saya atas upaya berani mereka, sikap mereka terhadap klub dan jersey yang mereka gunakan.

“Kami mempunyai tekanan yang tinggi dan di babak kedua kami mencoba mengambil risiko. Tetapi sangat sulit untuk memainkan pertandingan terbuka seperti itu terhadap tim kuat seperti Brasil.

“Begitulah yang terjadi dalam sepakbola. Kami harus meningkatkan permainan kami dan kami mengambil lebih banyak risiko di babak kedua. Kami memiliki peluang, tetapi kami gagal,” tambah Krstajic.

Kalah Melawan Brazil, Serbia Tereliminasi Dari Piala Dunia

Tim Brazil Memiliki Pertahanan Yang Sangat Kuat

Serbia memang memiliki momen penting mereka dan menempatkan Brasil di bawah tekanan. Mereka sering mengambil alih kepemilikan bola dari tim Brazil.

Namun pertahanan Brasil sangat kuat dan jarang terlihat terganggu oleh permainan yang mereka lakukan. Hal tersebut adalah sebuah fakta yang diakui oleh Krstajic.

“Ketika Anda melakukan pertahanan, Anda harus disiplin,” katanya. “Dan mereka menunjukkan betapa kuatnya Brasil sebenarnya.”

Sementara Brasil terus maju dan tetap menjadi salah satu tim favorit pada Piala Dunia di Rusi. Sebaliknya Serbia akan pulang dari turnamen internasional pertama mereka sejak Piala Dunia 2010.

“Para pemain telah memberikan apapun yang mereka punya,” kata Krstajic, mantan bek internasional yang dipromosikan menjadi pelatih dari asisten ketika Slavoljub Muslin dipecat Oktober lalu setelah memimpin tim untuk kualifikasi bagi Rusia.

“Kami bermain di Piala Dunia untuk menunjukkan kemampuan kami setelah delapan tahun absen di turnamen besar ini,” katanya.

“Kami sangat puas dengan penampilan kami,” lanjutnya, menyoroti beban yang diambil para pemainnya dengan jadwal padat untuk klub mereka selama musim sebelumnya.

Titik balik dari kampanye mereka, bagaimanapun, setelah kemenangan dengan skor 1-0 pada pertandingan pembukaan atas Kosta Rika, berlanjut dengan kekalahan skor 2-1 oleh Swiss.

“Kami tahu mereka adalah lawan yang tangguh,” kata Krstajic. “Apa yang terjadi adalah kami mengalami kekalahan dengan skor 2-1. Itu sangat penting dalam pertandingan ini.”

, , ,
Jikal Kamaruddin
Seorang penulis profesional yang mengkhususkan diri dalam penulisan prediksi bola, berita bola, dan tips-tips bermanfaat terkait sepakbola. Sebagai seorang penulis yang terlatih dan profesional serbaguna, dan kreatif. Konten yang dihasilkan sudah tidak diragukan lagi, sangat menarik dan juga bermanfaat.